Berdasarkan data yang dirilis Dinas Kominfo Karawang, Selasa (9/2) diketahui, banjir mengepung 17 Kecamatan yang tersebar di 39 Desa sekitar Karawang. Sebanyak 11.044 rumah terendam banjir atau 12.650 keluarga terdampak.
Dari jumlah tersebut, 8.648 orang atau 3.625 keluarga terpaksa mengungsi, karena rumah yang selama ini mereka tempati cukup membahayakan untuk ditempati, mengingat curah hujan yang masih terus mengguyur Karawang.
Anita (34) warga Tegal Luhur, Kelurahan Sukamakmur, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang mengatakan, untuk wilayah Telukjambe Timur memang kerap menjadi langganan banjir, khususnya saat musim hujan.
"Kami, warga Tegal Luhur terpaksa mengungsi di parkiran salah satu tempat makan (Foodfest) yang berada tak jauh dari rumah kami," ujarnya.
Hingga Rabu (10/2) siang, warga yang masuk dalam wilayah terdampak banjir, BMKG menghimbau untuk tetap waspada. Mengingat, curah hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih mengguyur wilayah Karawang.
Berikut 17 Kecamatan yang terendam banjir, Kecamatan Cilamaya Wetan, Rengasdengklok, Telukjambe Barat, Karawang Barat, Kotabaru, Jatisari, Cikampek, Tirtamulya, Telukjambe Timur, Karawang Timur, Banyusari, Cilamaya Kulon, Batujaya, Cilebar, Pakisjaya, Pangkalan dan Klari. [Indra]
0 Komentar